Peduli APBD Pacitan, Warga Bentuk Sekolah Anggaran Warga (SAW)

Sindopos.com - Pacitan, Masyarakat Sebagai Subyek Dari Pembangunan Perlu Mengetahui Pengelolaan Anggaran Yang Tersusun Dalam APBD.

Analisa APBD Kabupaten
Analisa APBD Kabupaten 
Dalam Pembangunan Suatu Daerah maka pemerintah daerah memerlukan Anggaran. Anggaran adalah alat untuk mencapai tujuan dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat/rakyat yang berorientasi tidak lain adalah kearah peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semua Anggaran tersebut kemudian tersusun dalam sebuah dokumen yang disebut dengan APBD. 

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah rencana keuangan pemerintah daerah di Indonesia yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. APBD ditetapkan dengan Peraturan Daerah. Tahun Anggaran APBD meliputi masa satu tahun, mulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Desember.

Dikarenakan sangat penting dan krusial nya dokumen APBD maka sangat penting masyarakat sebagai pemanfaat APBD perlu memahami dan mengetahui informasi yang terdapat dalam APBD daerahnya. Oleh karena itu Masyarakat Pacitan sebagai Subyek Dari Pembangunan Perlu Mengetahui Pengelolaan Anggaran Yang Tersusun Dalam APBD Kabupaten Pacitan. Akan tetapi membaca dan mengambil informasi dalam APBD tidak seperti membaca buku pada umumnya. Diperlukan keahlian khusus serta kesadaran betapa pentingnya masyarakat mengetahui informasi - informasi yang ada didalamnya. 

Dikarenakan kompleknya susunan APBD maka dirasa perlu sebuah wadah bagi masyarakat untuk belajar(sekolah) bareng untuk belajar dan menganalisa APBD kabupaten Pacitan. Untuk itu didirikanlah sebuah wadah silaturahmi para masyarakat Pacitan yang peduli dengan APBD Pacitan dalam Wadah yang disebut Sekolah Anggaran Warga. Sekolah Anggaran Warga ini diharapkan akan mampu memberikan sumbangsih pemikiran dan analisa tajam terhadap APBD kabupaten Pacitan dimana akhirnya akan membawa dampak baik terhadap pembangunan Kabupaten Pacitan. 

Sekolah Anggaran Warga (SAW) ini bukanlah seperti sekolah - sekolah pada umumnya, tetapi SAW ini merupakan kristalisasi dari berbagai kalangan masyarakat mulai dari Tokoh Masyarakat, Perangkat Desa, Pegawai Negeri, Politisi, Mahasiswa serta profesi - profesi yang lain yang memiliki kepedulian terhadap APBD Kabupaten Pacitan. Begitu juga aktivitas sekolah ini tidak masuk setiap hari seperti sekolah - sekolah pada umumnya tetapi SAW ini berkumpul sekali dalam setiap minggunya dengan mempertimbagkan kelonggaran waktu dan tenaga. Yang terpenting dari SAW ini adalah diikusi terarah terkait APBD kabupaten Pacitan untuk menghasilkan data yang akurat serta mampu memberikan informasi yang tajam terkait Analisa Anggaran Terhadap APBD Kabupaten Pacitan. 

Dikarenakan sifat Sekolah Anggaran Warga ini yang fleksibel, SAW ini tidak memiliki ruang belajar seperti layaknya sekolah pada umumnya tetapi SAW bertempat juga dirumah warga yaitu ditempat salah satu pegiat Anggaran Dikabupaten Pacitan Yaitu dirumah mantan Aktivis HMI Badko Jawa Timur di Desa Purwoasri Kebonagung. Bagi warga pacitan yang ingin bergabung disekolah Anggaran Warga ini dipersilahkan untuk sinau APBD bareng - bareng dengan 6 warga belajar lain yang sudah lenbih dulu bergabung.  

Berikut beberapa hasil analisa anggaran yang sudah di analisa bersama - sama dengan warga SAW :
1. Analisa APBD Tahun 2015 Kabupaten Pacitan.
2. Sektor Pariwisata Tidak Bisa Diandalkan Untuk Mensejahterakan Masyarakat Pacitan.
3. Kenaikan PAD Pacitan Patut di Apresiasi dan Juga Patut Di Kritisi



Berikut ini adalah diskusi Sekolah Anggaran Warga Dalam menganalisa APBD Kabupaten Pacitan

Video Sekolah Anggaran Warga Bagian I

Video Suasana Analisa APBD Sekolah Anggaran Warga


Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form