Gaya Salaman Dhani, Yusril dan Ahok, Jadi Viral!! Ini Dia yang Layak Jadi Gubernur DKI Menurut Netizen

 


 Tiga foto jadi viral, foto Yusril Ihza Mahendra, Ahmad Dhani dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dibandingkan.


Ada yang bikin netizen geram, Sabtu (30/4/2016).
Kehadiran media sosial membuat netizen makin jeli, bahkan bahasa tubuh seorang calon pemimpin menjadi topik bahasan panjang dan berantai.
Tiga buah foto gaya salaman Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta menjadi perhatian netizen setelah diposting oleh fanpage salah satu kandidat di bursa pilkada.
Tiga foto tersebut menunjukkan gaya salaman tiga kandidat di hadapan warga.
Dari tiga sosok satu di antaranya telah menyatakan pengunduran diri dari balon gubernur, namun tetap saja masih menjadi sasaran bully.
Dari tiga foto tersebut dua foto menjadi sasaran bully, lantaran netizen menilai dua foto menunjukkan orang tersebut tak menghargai warga yang ia salami.
Tatapan mata tak menuju orang yang ia salami sementara foto satunya sosok yang berjabat tangan dengan warga ia sambi dengan aktivitas terima telepon.
Meski demikian ada juga yang sebaliknya.
Ada netizen yang mengatakan foto yang dibandingkan tak adil.
Menurutnya pengambil foto mengambil di saat momen tak tepat karena mungkin saja dua foto yang jadi sasaran bully juga ada momen jabat tangan dan menatap wajah warganya.
Berikut beberapa komentar para netizen.
Eunike Ike: Salaman yg tulus itu mata dgn mata harus kontak langsung kalau ***** sama **** mah kelihatan tdk tulus satu asik telpon"an dgn ***** yg satu salaman sambil lalu ckckckck  liat cara salamannya pak **** langsung melihat dgn mata penderitaan rakyatnya ...maju terus pa ****.
Gutur Siregar: Salaman aja usaha yg paling rendah dlm menghargai dan menghormati sesama aja tdk tulus ape lg mau mimpin!!! 2 yg pertama pemimpin dagelan dan dagelan pemimpin bahkan lbh cocok jadi pemimpi! Yg no 3 is the real leader! Lets choose him, okay bhro and sisters.
Robert Simatupang: Anak tk juga tau mana yg tulus dan mana yg tidak .masa kalian para hatters **** yg sudah dewasa n berpendidikan n bisa di bilang beragama lah tdk bisa membedakan mana yang org tulus dan mana yg bukan org tulus . Makanya para hatters **** ,dlu tuh sekolah jgn kebanykan bolos sekolah n bhongin ortu kalian jd gni kalian salah jalur dlm pemikiran nya .
Cahaya Panatapan: prof Dr salaman sama rakyat aja buang muka sepertinya dia jijik salaman sama rakyat, klo **** salaman sambil telphon sombong sama rakyat, coba kita lihat Pak **** salaman dgn sopan senyum tulus dan tidak modus sayang pada rakyatnya, salam Pak **** jaya terus slalu cinta rakyat.
Christine Christone: kalau ini mah cari dukungan lihat gaya ***** + *****sombong banget tidak ada kasih yg tulus ya harap dimaklumi kurang pendidikan dan aturan dalam beretika Kelihatan koq orang yg pencitraan dan benar " merakyat seperti **** seandainya saya di tempat itu ngak akan mau salaman sama 2 org itu mending tidur buang " waktu eman wajahku di lihat 2 org *****.
Dini Londa: Yaaahh kliatan lah mana yg mbelgedes sama yg menghargai sesama.. Minta di dukung tpi kelakuan minta di pentung.. Ayoo jdi rakyat yg cerdas lah.. krn ini yg akan ngerasain ya rakyat2 juga kan..?!
Rabi'ah Al-Adawiyah: politik itu jarang yg bersih ya....berbagai cara utuk menaikan n mnjatuhkan coba dulu yg ngambil fotonya niat ikhlas psti diambil pd situasi yg pas....jk pro pd seseorg mka org itu di tmpilkan yg baiknya n sebaliknya.... tulus itu trgtg dri hati masing2....manusia ga bisa mnilai itu...krn bisa jd yg tulus mnurut kita justru sebaliknya nantinya n sebakiknya...cobalah berpolitik yg bersih.....

 

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form