Ditpolair Polda Jatim Adakan Penyuluhan Hukum di Kabupaten Pacitan

Sindopos.com - Digelaar Untuk Memupuk Jiwa Nasionalisme dan Patriotisme Warga Negara.

sosialisasi-anti-radikal
Sosialisasi Ditpolair Polda Jatim (Sumber : Tyo)
Jiwa Nasionalisme dan Patriotisme di kalangan Masyarakat saat ini mulai memudar, Sehingga terkadang mudah jika di masuki paham-paham Radikal dan Anti Pancasila yang mengakibatkan lunturnya jiwa kebangsaan.

Direktorat Polisi Air Polda Jawa Timur melaksanakan penyuluhan tentang penertiban dan penegakkan hukum bagi organisasi radikal dan anti pancasila kepada nelayan dan warga pesisir di Kabupaten Pacitan.(7/12) 

Kegiatan yang Dipimpin langsung oleh Kasat patroli daerah Ditpolair Polda Jatim AKBP Heru prasetyo tersebut dihadiri sekitar 100 warga sekitar pesisir dan nelayan di wilayah Kecamatan Pacitan.

Dalam sambutannya AKBP Heru Prasetya mengungkapkan bahwa acara sosialisasi ini, sebagai bagian dari kegiatan Ditpolair dalam rangka menjaga keutuhan NKRI, "Karena sebagian besar wilayah Indonesia adalah kepulauan dan masyarakat pesisir/nelayan sebagai benteng pertama yang bersentuhan dengan batas wilayah atau kedaulatan negara kita di lautan", ujarnya.

Dalam kegiatan penyuluhan hukum tersebut,Heru menekan kan pentingnya memupuk Jiwa Nasionalisme dan Patriotisme di diri masing-masing warga Negara,Karena saat ini banyak sekali Paham-paham yang dapat memecah belah NKRI, Baik melalui jejaring sosial,maupun dari berbagi macam cara, karena Indonesia ini adalah negara kepulauan dan banyak nya kapal-kapal asing ilegal masuk ke perairan indonesia, Kita antisipasi sedini mungkin jika ada yang nembawa paham Radikal dan anti Pancasila yang masuk lewat jalur laut, Ungkapnya

"Kita akan gencar mensosialisasikan kepada warga masyarakat di pesisir dan juga Nelayan agar selalu tanggap dan menjaga keutuhan NKRI", Pungkasnya.

Kegiatan sosialisasi tersebut diakhiri dengan Deklarasi bersama dan Penandatanganan Deklarasi penolakan terhadap paham radikal anti anti Pancasila yang diikuti oleh para tokoh masyarakat dan masyarakat nelayan.(tyo)

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form